Apakah profesi coach itu? -part 2
Oleh : Ina Rizqie Amalia, PCC
Dari : Buku Sukses Menjadi Professional Coach
Menyambung tentang Profesi Coach, berikut beberapa pertanyaan yang biasa kami terima sebelum menempuh profesi coach :
1. Saya seorang pimpinan dan karyawan di perusahaan, apakah saya bisa menjadi seorang Coach?
Tentu bisa, kita dapat menggunakan kompetensi dan keterampilan kita sebagai seeorang coach di dalam perusahaan untuk mendorong kinerja dan produktivitas tim kerja. Apabila pendekatan coaching ini diaplikasikan secara menyeluruh dan konsisten di dalam perusahaan maka akan tercipta budaya coaching yang mampu menciptakan SDM dengan produktivitas tinggi sehingga mampu untuk mengakselerasi perkembangan perusahaan menjadi lebih cepat.
2. Saya seorang ibu rumah tangga, bisakah saya menjadi seorang Coach?
Jika kita memiliki passion untuk selalu membantu orang lain serta memiliki dorongan yang kuat dalam diri untuk selalu konsisten belajar dan berlatih, akan sangat bisa menjadi seorang coach. Saat kita membantu orang lain melalui pendekatan coaching, sebagai seorang coach kita juga akan merasakan pengembangan di dalam diri sendiri.
Pengetahuan dan keterampilan coaching ini juga dapat diaplikasikan untuk keluarga dan orang-orang terdekat kita.
3. Saya seorang pemilik bisnis, apakah saya bisa menjadi seorang Coach?
Dengan menginvestasikan waktu belajar menjadi seorang Professional Coach, kemampuan kita dalam mengembangkan dan mendorong kinerja tim akan menjadi lebih efektif. Dampak yang diberikan dapat dirasakan dan terlihat dari perkembangan dan pertumbuhan bisnis dengan akselerasi yang optimal.
Selain itu, kita juga dapat menggunakan keterampilan menjadi seorang bisnis Coach yang handal karena telah mengaplikasikannya di dalam perusahaan sendiri dengan berbagi cerita sukses dan membantu pemilik bisnis lainnya untuk mengembangkan usaha mereka.
4. Jika saya tidak berpengalaman dalam pengembangan SDM, apakah saya bisa menjadi seorang Coach?
Selama kita mempunyai passion dalam pengembangan potensi diri, senang membantu orang lain, mampu meluangkan waktu untuk terus belajar, konsisten berlatih dan menggunakan kompetensi dalam sesi coaching, serta mampu mendorong diri untuk memotivasi diri dalam mencapai keinginan maka kita dapat menjadi Coach yang profesional. Dengan bimbingan dari Senior Coach dan bergabung di dalam komunitas Professional Coach, kita akan mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan serta mengasah keterampilan untuk menjadi seorang Professional Coach dalam waktu tiga sampai lima tahun, tentunya dengan catatan bahwa kita harus dapat melakukan secara konsisten dalam mendemonstrasikan keterampilan dari waktu ke waktu.
5. S
aya dari institusi edukasi, pendidikan, sekolah, universitas, apakah saya perlu menjadi seorang Professional Coach?
Lembaga edukasi dan institusi belajar-mengajar wajib mengetahui tentang pendekatan pengembangan potensi diri melalui pendekatan coaching.
Sangat disarankan pada lembaga edukasi memiliki pendidik atau tim pengajar yang memiliki kompetensi sebagai seorang Coach. Kompetensi tersebut sangat bermanfaat dalam menciptakan sesi belajar-mengajar yang sangat humanis dan memberikan kesempatan pada siswa untuk mengenali dan mengeluarkan potensi-potensi diri yang dimilikinya.
Category: Blog, Coaching
By Loop Indonesia
August 31, 2017
Wednesday, 8 November 2017
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Resensi "MAHARESA"
Hai Readers apa kabar? Kembali lagi dengan saya yang mau berbagi resensi buku yang dibaca bulan Juni ini. Ada dua novel yang udah selesai a...

-
Hai Readers! ... Apa kabar? Semoga semua dalam keadaan sehat. Jika ada diantara Readers yang lagi sakit, semoga segera disembuhkan. Aamiin. ...
-
Beberapa hari terakhir ini media Televisi ramai mensosialisasikan "New Normal." Apa sebenarnya new normal itu? New normal ad...
-
Bulan kemarin borong buku teenlit buat anak sulungku, salah satunya buku berwarna merah yang ada di tengah-tengah ini lho. Selamat membaca! ...
No comments:
Post a Comment